Struktur Komunitas Makrozoobenthos Pada Hutan Mangrove Di Desa Mengkapan Kecamatan Sungai Apit Provinsi Riau
(1) Ilmu Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau
(2) Ilmu Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau
(3) Ilmu Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari - Februari 2017. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui struktur komunitas makrozoobenthos pada hutan mangrove
Desa Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit Provinsi Riau yang meliputi: jenis makrozoobenthos,
kepadatan, keanekaragaman, dominasi, keseragaman dan pola distribusi
makrozoobenthos. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey.
Sampel sedimen diambil dari 3 Stasiun. Pengambilan sampel makrozoobenthos dilakukan
menggunakan plot berukuran 1m x 1m. Analisis dan identifikasi dilakukan di laboratorium
biologi laut, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau, Pekanbaru.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh makrozoobenthos yang ditemukan terdiri
dari 3 kelas yaitu gastropoda, bivalvia, dan crustacea. Kelimpahan makrozoobenthos
berkisar 58,3 - 90 ind/m2. Kelimpahan relatif tertinggi pada stasiun 1 yaitu spesies
Nerita sp (34,7%), pada stasiun 2 yaitu spesies Cassidula aurisfelis (17,2%) dan stasiun
3 yaitu spesies Telescopium telescopium (22,3%). Keanekaragaman (H’) pada
stasiun-stasiun penelitian berkisar 2,08-2,21, indeks dominansi (C) pada stasiun-stasiun
penelitian berkisar 0,23-0,26, indeks keseragaman (E) pada stasiun-stasiun penelitian
berkisar 0,45-0,50 dan pola distribusi makrozoobenthos (Id) berkisar antara 1,02-1,05
(mengelompok).
untuk mengetahui struktur komunitas makrozoobenthos pada hutan mangrove
Desa Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit Provinsi Riau yang meliputi: jenis makrozoobenthos,
kepadatan, keanekaragaman, dominasi, keseragaman dan pola distribusi
makrozoobenthos. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey.
Sampel sedimen diambil dari 3 Stasiun. Pengambilan sampel makrozoobenthos dilakukan
menggunakan plot berukuran 1m x 1m. Analisis dan identifikasi dilakukan di laboratorium
biologi laut, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau, Pekanbaru.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh makrozoobenthos yang ditemukan terdiri
dari 3 kelas yaitu gastropoda, bivalvia, dan crustacea. Kelimpahan makrozoobenthos
berkisar 58,3 - 90 ind/m2. Kelimpahan relatif tertinggi pada stasiun 1 yaitu spesies
Nerita sp (34,7%), pada stasiun 2 yaitu spesies Cassidula aurisfelis (17,2%) dan stasiun
3 yaitu spesies Telescopium telescopium (22,3%). Keanekaragaman (H’) pada
stasiun-stasiun penelitian berkisar 2,08-2,21, indeks dominansi (C) pada stasiun-stasiun
penelitian berkisar 0,23-0,26, indeks keseragaman (E) pada stasiun-stasiun penelitian
berkisar 0,45-0,50 dan pola distribusi makrozoobenthos (Id) berkisar antara 1,02-1,05
(mengelompok).
Keywords
Desa Mengkapan; makrozoobenthos; struktur komunitas; mangrove
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 156 timesPDF - 892 times
DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jpk.22.2.24-33
Copyright (c) 2018 Jurnal Perikanan Dan kelautan
Gedung Marine Center Lt 2. Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau